Cyber Bola Online - Real Madrid jalani musim 2019/20 dengan cukup baik selama ini. Los Blancos waktu ini masih punyai kesempatan untuk merengkuh treble akhir musim.
Madrid saat ini ada di pucuk klassemen La Liga. Mereka juga sukses tembus perempat final Copa del Rey.
Club arahan Zinedine Zidane itu udah meraih kemenangan Piala Super Spanyol. Mereka pasti pula ingin mengangkut trofi Liga Champions, Seperti yang dilansir oleh Cyber Bola Online
Masuk bulan Februari, Real Madrid mempunyai pertahanan terpilih di Eropa serta tidak terkalahkan sejak mulai 20 November. Mereka lakukan ini tiada bintang penting mereka Eden Hazard.
Real nampak memungkinkan untuk meraih kemenangan gelar liga. James Rodriguez dapat menaikkan kapabilitas Los Blancos selesai akan memutuskan bertahan di club.
Berikut lima perkiraan Real Madrid untuk tersisa musim ini seperti ditulis Therealchamps.
Zidane jalani Copa del Rey lebih serius dibanding awal kalinya sebab perkembangan format musim ini. Dia paham tidak ada ruangan untuk kekeliruan dalam laga skema gugur dan itu penyebabnya ia turunkan pasukan yang kuat serta waktu menantang club divisi ke dua serta ke-3.
Real Madrid saat ini unggul tiga point di pucuk klassemen serta mempunyai pertahanan terpilih di semua Eropa dengan cuma kecolongan 13 gol dalam 22 laga. Semuanya dilaksanakan tiada andil Eden Hazard serta Marco Asensio.
Real Madrid kembali memperlihatkan semangat tidak gampang menyerah sama dengan musim 2016/17. Kemenangan tandang menantang Valladolid atau kemenangan menantang Sevilla di Santiago Bernabeu memperlihatkan club ini siap bertanding sampai menit paling akhir.
Real Madrid mempunyai 18 pembuat gol yang berlainan selama musim ini. Hal demikian memperlihatkan jika banyak orang udah berperan serta coba tutup lubang yang dibiarkan oleh Cristiano Ronaldo.
Florentino Perez menghadirkan pemain muda Brasil yang lain untuk menambahkan project peremajaan Real Madrid. Mereka awal kalinya udah menghadirkan Vinicius Junior, Eder Militao, Rodrygo Goes, Takefusa Kubo, Andriy Lunin serta Cedera Jovic.
Reinier Jesus dapat menaikkan dimensi lain dalam permainan Real Madrid. Sang pemain sekian lama ini disebut miliki permainan yang seperti dengan bekas pemain Los Blancos Kaka.
Pemain berumur 18 tahun itu miliki kepandaian yang besar menjadi bintang besar seterusnya. Zidane nampaknya akan tidak memainkannya di laga Copa del Rey sebab perkembangan format, tetapi ia dapat mengawali kiprahnya dalam laga liga yang relatif tidaklah terlalu penting.
Tiap-tiap Madridista dengan sabar menanti Marco Asensio sembuh dari luka serta masuk dengan club penting. Ia udah kembali berlatih namun juga dimasukkan dalam team Liga Champions untuk tersisa musim ini.
Argumen penting banyak pengagum Real Madrid benar-benar mengharapkan kembalinya Asensio sebab minimnya pemain sayap produktif disamping kanan. Gareth Bale tampil jelek serta Rodrygo, walau jadi pembuat gol paling banyak ke dua musim ini, mempunyai beberapa perihal yang penting diperbaiki.
Asensio isikan andil itu dengan prima, sebab dia merupakan satu orang finisher yang hebat namun juga pemain yang cukup baik. Pengagum Real Madrid menghendaki ia untuk kembali cetak gol selesai kembali luka panjang.
Akan tetapi, hal demikian nampaknya kemungkinannya kecil. Lantaran, Asensio tentunya memerlukan waktu untuk kembali pada permainan terbaik serta mendapatkan tempat di starting eleven.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar